لقد ندمت على تضييع أكثر عمري في غير القرآن
“Sungguh aku menyesalkan sebagian besar usiaku yang aku habiskan bukan untuk Al Qur’an”
Inilah kalimat yang diucapkan oleh syaikhul islam ibnu taimiyyah beberapa saat sebelum beliau menghembuskan nafas terakhir di penjara.
Padahal di penjara itu, setiap sepuluh hari beliau mengkhatamkan al-qur’an.
Hingga tercatat lebih dari delapan puluh kali beliau khatam sejak berada di penjara.
Dan ayat terakhir yang beliau baca adalah firman Allah azza wajalla :
(إِنَّ الْمُتَّقِينَ فِي جَنَّاتٍ وَنَهَر…فِي مَقْعَدِ صِدْقٍ عِنْدَ مَلِيكٍ مُقْتَدِرٍ)
Sungguh, orang-orang yang bertakwa berada di taman-taman dan sungai-sungai… di tempat yang disenangi di sisi Tuhan Yang Mahakuasa.
[Surat Al-Qamar 54-55]
Padahal selama hidupnya, beliau telah melakukan jihad, taklim, dakwah, menuntut ilmu, menulis kitab dan hari-hari beliau dipenuhi dengan ibadah dan tilawah.
Bahkan setiap ucapannya selalu disandarkan pada Al Qur’an.
Namun menjelang wafatnya beliau tetap merasakan penyesalan yang teramat sangat karena banyak waktu yg terbuang bukan untuk Al Qur’an.
Lantas bagaimana dengan kita, wahai hamba-hamba Allah!